Kedau-Kedau, Karya Tim Kreatif SMK SMTI Pontianak Berhasil Mencuri Perhatian Juri Badan Kesbangpol

Peserta didik SMK SMTI Pontianak berhasil menyabet dua penghargaan sebagai Juara Harapan I sekaligus Juara Favorit pada Lomba Video Pendek yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kalimantan Barat.

Kegiatan yang mengangkat Tema Generasi Milenial dalam Upaya Pencegahan Konflik, bertujuan untuk menumbuhkan sikap toleransi saling menghargai dan membentuk agen – agen perubahan dalam pencegahan konflik masyarakat terutama di kalangan pelajar.

Tim SMK SMTI Pontianak yang didampingi guru pembimbing, Imam Sumantri, S.Pd. memilih topik Generasi Milenial dalam Upaya Mencegah Konflik di Lingkungan Sekolah dengan Judul Video “Kedau-Kedau”.

“Kedau-Kedau mengisahkan konflik yang terjadi di antara sesama pelajar SMK SMTI Pontianak, akibat kesalahpahaman pengartian bahasa daerah Pontianak oleh seorang siswa baru pindahan Jakarta, Edel, yang diperankan Muhammad Razi Edel Uno,” jelas Imam Sumantri, S.Pd.

Konflik dimulai saat Edel yang sedang terburu-buru memenuhi panggilan Pak Rahman, yang diperankan Imam Sumantri.

Edel tidak sengaja menabrak Piyan yang membuat Piyan mengeluarkan bahasa “Kedau – Kedau” -nya.

Belum selesai kesalahpahaman mereka, kembali Piyan dibuat emosi oleh Edel karena helm Piyan terjatuh di parkiran dan kebetulan Edel yang bersiap pulang, berada di sebelah motor Piyan.

Beruntung datang Robi, yang diperankan Robi Prasetya yang segera melerai mereka berdua, menengahi, dan memberi pemahaman atas kesalahpahaman Edel dan Piyan sejak awal.

Sejak kejadian itu, diceritakan Edel dan Piyan menjadi sahabat dekat hingga sama-sama mencapai kesuksesan setelah lulus dari SMK SMTI Pontianak.

Kisah ini diharapkan dapat menginspirasi generasi millennial, khususnya siswa – siswi SMK SMTI Pontianak agar tertanam nilai-nilai untuk menjadi agen – agen perubahan dalam pencegahan konflik dengan bersikap tenang, sabar, tidak main hakim sendiri, dan berhati lapang untuk memaafkan sesama jika terjadi kesalahpahaman.

“Harapan kami siswa-siswi SMK SMTI Pontianak pada khususnya dapat memetik pelajaran dari kisah ini agar selalu bersikap tenang, sabar, tidak main hakim sendiri. Tetap berlapang dada, dan memaafkan sesama,” tutupnya.

Berkat kerja sama dan kerja tim yang solid, akhirnya Video Pendek “Kedau – Kedau” ini pun mendapat apresiasi dari Badan Kesbangpol Provinsi Kalimantan Barat. Atas karya ini, SMK SMTI Pontianak meraih juara harapan 1 dan juara favorit Lomba Video Pendek Tingkat SMA/SMK Kesbangpol Kalbar.