SMTI Update – SMK SMTI Pontianak menerjunkan 335 siswa dari semua jurusan untuk melaksanakan praktik kerja industri (prakerin) pada Senin, 17 Juni 2025. Jurusan Teknik Kimia Industri (TKI) menerjunkan 97 siswa, Teknik Pemesinan (TP) sebanyak 129 siswa, Analisis Pengujian Laboratorium (APL) 61 siswa, dan Teknik Otomasi Industri (TOI) 33 siswa. Siswa yang melaksanakan prakerin ini merupakan siswa kelas XI. Pelaksanaan prakerin ini selama 1 tahun (17 Juni 2024- 17 Mei 2026).
Siswa prakerin ini diterjunkan ke 78 industri dunia usaha dan dunia kerja (iduka) yang telah bekerja sama dengan SMK SMTI Pontianak. Industri dunia usaha dan dunia kerja yang telah bekerja sama dengan SMK SMTI Pontianak banyak tersebar di Pulau Jawa dan Kalimantan, diantaranya PT Mayora Indah Tbk (Tangerang), PT SMC Automation Indonesia (Cikarang), PT Banshu Rubber Indonesia (Purwakarta), PT Aristek Highpolymer (Cikarang), PT Kimia Farma (Jakarta), PT Medion (Bandung), PTPN IV Regional V (Kalimantan Barat), PT Marimas Putera Kencana (Semarang), PT Global Mandiri Glove Industri (Pontianak), PT Mutuagung Lestari (Pontianak), PT Mutuagung Lestari (Pangkalanbun), dan masih banyak lagi lainnya.
Prakerin sendiri merupakan kegiatan pendidikan, pelatihan, dan pembelajaran yang dilaksanakan di industri dunia usaha dan dunia kerja (iduka) sesuai dengan kompetensi siswa. Kegiatan ini dilaksanakan agar siswa lebih siap untuk bekerja di lapangan dan juga dapat mempraktikkan teori yang sudah dipelajari di sekolah. Dengan begitu, ketika lulus nanti, siswa dapat beradaptasi lebih cepat dengan dunia kerja. Prakerin ini juga salah satu upaya sekolah untuk meningkatkan mutu siswa SMK sehingga dapat menghasilkan lulusan yang mampu menjalani pekerjaan sesuai dengan bidangnya dan memasuki dunia kerja yang persaingannya cukup ketat.

Tujuan dari program ini adalah membekali siswa tidak hanya dengan teori, tetapi juga dengan pengalaman nyata, keterampilan kerja langsung, dan budaya industri yang sesungguhnya.
Besar Harapan, Siswa dapat belajar langsung dari para profesional industri, Meningkatkan kedisiplinan, etos kerja, dan keterampilan teknis, Menjadi calon tenaga kerja yang siap kerja dan siap diserap oleh industri setelah lulus, Bahkan bisa langsung direkrut oleh perusahaan tempat mereka magang. Terima kasih kepada seluruh mitra industri atas kolaborasi dan kepercayaannya.
Mari terus bersinergi untuk menciptakan SDM vokasi unggul, kompeten, dan siap menghadapi tantangan dunia kerja!.



















